ilustrasi ini di ambil dari dakwatuna,com |
Jodoh,
Rezeki, Ajal itu adalah tiga hal yang sudah diatur dan ditentukan sama Allah,
gak ada alasan untuk menolak dan merencanakan sendiri, maksudnya bukan berarti
kita tak boleh berencana. Allah Swt tak pernah melarang kita tuk berusaha dan
meminta sebanyak-banyaknya, Allah itu maha melihat dan mendengar, asalkan kita
mau meminta maka Allah akan mendengar semua yang kita sampaikan. Sombong,
bila
kita tak mau meminta dan berusaha, Allah juga sudah katakana kalau Allah gak
akan mengubah nasib suatu kaum kalau kaum itu sendiri tidak berusaha untuk
mengubahnya.
Jodoh,
seperti apa yang aku inginkan?, akupun sering bermimpi dan berhayal tentang
ini. Tentu saja aku ingin menemukan dan memiliki pendamping terbaik dalam
hidupku. Menginginkan seorang yang betul-betul pantas untuk disebut sebagai
pendamping.
Jodoh,
renungkanlah kata itu. Tanyakan pada hatimu sesering mungkin. Jodoh, bukan
berarti hanya sekedar sesosok manusia yang berjalan dengan kita seiring waktu
yang berlalu. Jodoh itu adalah kepingan diri kita yang terpisah, yang kemudian
akan disatukan dalam satu ikatan suci dengan janji yang disampaikan langsung
dihadapan Allah dan Alqur’an serta beberapa orang saksi yang berhak. Jadi,
tidak sembarangan orang yang ingin kujadikan pendamping hidupku, ku inginkan
yang terbaik, yang mencintaiku dan aku cintai, yang menyayangiku dan aku
sayangi, yang menghormatiku dan pasti juga akan ku hormati, yang memeliharaku
dari dosa dan pasti aku juga akan menjaganya dengan segenap cintaku untuknya.
Andai
boleh aku meminta, aku ingin dia segera datang dan mengucapkan kalimat
terindah, bahwa dia akan menjadi pendamping terbaikku.
Aku
inginkan seorang yang mencintai Allah, karna aku juga ingin mencintai karna
Allah dan mencintai orang yang mencintai Allah, dan apabila dia telah mencintai
Allah, kuyakin, dialah pilihan terbaik yang tak akan pernah kuganti dengan Raja
manapun didunia ini. Dialah yang akan selamanya meraja dihatiku, aku pasti
mencintainya.
Ku inginkan
jodoh yang mampu menghormati istri, menghormati keputusan istri, dan yang bisa
menjaga, tidak hanya sekedar menikahi, tapi mampu menjadi yang terbaik. Hawa tercipta
karna permintaan sang Adam, diciptakan dari tulang rusuk, karna dia diciptakan
untuk di lindungi, di jaga, dan tulang rusuk yang harus di luruskan perlahan,
bukan dipaksakan, karna akan berkeping kalau di paksa meluruskannya.
Suami
yang baik, sering kita dengar laki-laki menginginkan wanita yang baik jadi
pendampingnya, tapi sudah baikkah laki-laki itu, dan seorang. Tugas imam lah
membawa makmum nya kea rah yang baik, memeluk dan menuntunnya.
Tuhan,
temukanlah Jodoh yang baik untuk semua wanita yang baik, dan masukan lah aku ke
dalam golongan hambamu yang baik. Aamiin J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar